Laman

Jumat, 28 Agustus 2015

Daftar Novel karya Arumi E.

Pengin tahu daftar buku karyaku apa saja? Ini dia daftarnya. ^_^

Daftar novel karya Arumi E.

1. Saranghaeyo (dengan nama pena Karumi Iyagi)
2. Four Seasons of Love (dengan nama pena Karumi Iyagi)
3. Symphony of Love (dengan nama pena Karumi Iyagi)
4. Sweet Sonata (dengan nama pena Karumi Iyagi)
5. Sakura Wish (dengan nama pena Harumi Kawaii)
6. Cinta Bersemi di Putih Abu-Abu
7. Zara Sang Detektif Cilik (kumcer anak)
8. Cinta Yang Sempurna (nove duet) -->Zettu
9. Tahajud Cinta di Kota NewYork --> Zettu
10. Jojoba --> DeTeens/ Diva Press
11. Amsterdam Ik Hou Van Je --> Grasindo
12. Longest Love Letter --> Grasindo
13. Heart Latte (kumcer dewasa) --> Salang Publisher
14. Hatiku Memilihmu --> GPU
15. Cinta Valenia --> Elex Media
16. Monte Carlo --> Gagas Media
17. Unforgotten Dream --> Elex Media
18. Pertemuan Jingga --> GPU
19. Eleanor --> GPU
20. Merindu Cahaya de Amstel --> GPU
21. Love in Adelaide --> GPU
22. Love in Sydney --> GPU
23. Love in Montreal --> GPU
24. Road To Your Heart
25. Teror Diari Tua --> GPU
26. Listen To My Heartbeat --> Bentang Pustaka
27. Sepertiga Malam di Manhattan --> GPU
28. Replace --> Falcon Publishing
29. Aku Tahu Kapan Kamu Mati --> Loveable

Keterangan :

Tanda --> artinya diterbitkan oleh

Arumi E. juga pernah menerbitkan buku tentang Kpop Bigbang dan G Dragon.
Pernah juga menerbitkan novel duet berjudul "Cinta Yang Sempurna".
Menulis juga buku biografi karateka cilik "Bhagas dan Jurus-jurus Meraih Mimpi"



















Kamis, 27 Agustus 2015

Premiere Film Gangster

Alhamdulillah, masih mendapat undangan dari Starvision untuk menghadiri premiere film terbarunya. Kali ini berjudul "GANGSTER".

Yang menarik, ada Hamish Daud. Pengin tahu saja sih, seperti apa ya orang langsungnya ^_^

Undangannya unik yaa ^_^

Seperti biasa, premiere dimulai pukul 7 malam di Epicentrum XXI, Kuningan.


Lumayan, bisa lihat pemain-pemainnya langsung ^_^



Mm.. kaget ada Dian Sastro walau cuma sebentar dan berperan sebagai tokoh yang 'cuma' disebut 'pacar si jangkung'. Hamish Daud jadi bule ndeso jago beladiri bernama Jamroni. Dwi Sasono dan Agus Kuncoro seperti biasa aktingnya sudah matang.

Ceritanya ... nonton aja sendiri deh yaaa. Ada beberapa adegan yang bikin tertawa. Jadi ini sepertinya action yang diselipi humor di beberapa bagian. Hamish Daud nya lumayan deh buat dipandang2.

Setting adegan perkelahiannya boleh juga, di antara gerbong-gerbong kereta.

Yuk, nonton film Indonesia.
‪#‎gangster‬ ‪#‎indonesianmovie‬ ‪#‎premiere‬ ‪#‎starvision‬ ‪#‎hamishdaud‬ ‪#‎diansastro‬

Action dulu ...

Siap-siap nonton

Setelah keluar dari teater, pasti dikasih suvenir seperti ini

Rabu, 26 Agustus 2015

Mini Gathering Elex Media : Nasib Buku di Toko Buku

Diundang acara gathering penerbit tentu tidak menolak. Karena pasti banyak manfaatnya. Selain dapat ilmu, silaturahim dengan rekan penulis dan editor, juga mendapat goodie bag. ^_^

Seperti undangan mini gathering dari Elex Media ini, Sabtu, 22 Agustus 2015.


Kenapa mini gathering? Karena yang diundang memang terbatas hanya 30 orang.
Masuk ke lobi Gedung Kompas Gramedia, ternyata sedang diadakan pameran seni rupa. bagus-bagus lho.

Salah satu seni instalasi yang dipamerkan
di lobi Gedung Kompas Gramedia

Tepat pukul 9 pagi, kami dipersilakan masuk ke kantor Elex Media di lantai 2. Mini gathering ini memang terkesan suasananya santai. Senangnya bertemu editor-editor Elex Media yang baik hati. Jadi ingat sudah lama belum kirim naskah lagi ... ^_^

Undangan yang datang rekan-rekan penulis Elex Media, ada juga blogger.


Acara dibuka oleh host kece Mbak Intan ditemani editorku yang juga kece Mbak Afri. Seru deh kalau keduanya memandu acara. Belum apa-apa kami sudah dibuat deg-deg an karena dilempari boneka beruang lembut. Buat yang mendapat lemparan boneka beruang, harus memperkenalkan diri kepada undangan lain. Untunglah aku ga kebagian giliran ... ahahah. Selamat, selamat. ^_^

Mbak Intan dan Mbak Afri. Nyantai banget kaaan? ^_^

Ini siapa ya? Ada yang bisa nebak? ^_^
Gathering kali ini menjelaskan nasib buku di toko buku. Dimulai ketika buku baru datang di toko buku. Di rak new arrival, biasanya buku mendapat jatah terpajang selama 1 bulan saja. Setelah itu baru deh diletakkan di rak biasa. Untuk buku yang banyak pembelinya, bisa diletakkan di rak recommended, bahkan kalau lakuuuu banget bakal diletakkan di rak best seller. Buku punya jatah terpajang di rak selama 1 sampai 3 bulan.

Ooooh, persaingan semakin ketat sekarang. Jika dalam 3 bulan buku tidak banyak terjual .. nah ini yang menyedihkan, buku terpaksa akan dikembalikan ke penerbit karena dianggap tidak laku. Hiksss ...

Bagaimana setelah kembali ke gudang penerbit? Apakah masih bisa kembali ke toko buku kalau mendadak promonya gencar lagi dan banyak yang cari? Ternyata tidak bisa, teman-teman. Buku yang sudah dikembalikan ke gudang penerbit tidak akan bisa kembali ke toko buku lagi.

Menurut Pak Bagus, di gudang Elex Media saja, buku yang dikembalikan dari toko buku Gramedia mencapai senilai 1 M setiap tahunnya. Penerbit harus memutar otak dan menyiapkan berbagai program agar buku yang ada di gudang bisa dijual lagi. Sebagian dikirim ke toko buku selain Gramedia, ada juga ke toko buku online. Bisa juga dibuat program promosi beli dua dapat tiga novel misalnya. Atau dapat diskon.

Apabila harga buku sudah turun akibat diobral, maka royalti yang didapat penulis hanya 10% dari harga buku yang sudah diobral. Bisa bayangin ya teman-teman makin kecil saja deh royalti yang diterima penulis.

Ada kenyataan yang lebih menyedihkan lagi. Rekan penulis jangan syok ya? Buku yang belum terjual setelah setahun akan dibakar karena sudah tidak ada tempat lagi di gudang penerbit. Sedih banget yaaaa... :(



Serius mendengarkan  ...

Intinya, sekarang ini banyak sekali buku baru terbit setiap bulannya. Konon katanya ada ribuan buku masuk ke toko buku tiap bulan. Banyak banget yaaaa ... Demikian pula novel. Persaingan antar novel bertahan di rak buku semakin ketat. Penulis dituntut untuk aktif mempromosikan bukunya. Masa promosi paling menentukan adalah 3 bulan pertama sesudah buku terbit. Saat inilah penulis harus habis-habisan mempromosikan bukunya agar terjual cukup banyak.

Berbagai cara bisa dilakukan penulis untuk mengenalkan karyanya. Melalui berbagai akun medsos. Perlu dipelajari juga apa keunggulan masing-masing medsos. Misalnya lewat twitter, harus diperhatikan waktu yang paling banyak pengguna twitter sedang aktif. Biasanya pukul 6 sore sampai 9 malam. Di waktu inilah saat tepat mempromosikan buku.

Penulis juga harus aktif menjalin komunikasi dengan pembaca bukunya. Bisa mengadakan kuis untuk memperluas pengenalan bukunya, bisa juga mengadakan talk show di toko buku atau promo lewat radio. Lebih bagus lagi kalau bisa mengadakan road show, biasanya untuk promo seperti ini didukung penerbit. Tapi biasanya penerbit mengadakan road show untuk penulis-penulisnya yang potensial. Mau bikin road show sendiri? Bisa juga. Tentunya lebih melelahkan karena harus mengurus sendiri dan biaya sendiri.

Selanjutnya manajer toko buku Gramedia cabang Pondok Gede dan Aeon Mal berbagi tips agar buku seorang penulis bisa bertahan lama di toko buku.

Menurut keduanya, buku yang best seller itu sebagai berikut :
1. Penulis yang punya basic fans banyak. Misal seleb twit, seleb facebook atau seleb youtube.
2. Penulisnya sudah dikenal karena sudah banyak buku yang ditulis contohnya Asma Nadia, Tere Liye
3. Buku penulis itu yang sebelumnya best seller, sehingga penulisnya sudah dikenal, karenanya buku selanjutnya sudah ditunggu pembaca bukunya yang best seller itu. Contohnya Andrea Hirata.
4. Buku yang diadaptasi menjadi film, biasanya akan mendongkrak angka penjualan.
5. Buku yang memang bagus ceritanya dan banyak yang suka.

Bagaimana dengan penulis yang belum terkenal seperti aku misalnya? Hikkssss .... yah ... harus berjuang lebih keras lagi mempromosikan buku-bukuku. Karena itulah aku sangat berterima kasih pada pembaca-pembaca novelku yang sudah berkenan membeli novelku. Makasih yaaaa ... ^_^

Aiiih, ada "Cinta Valenia"di slide-nya ^_^
Untunglah sekarang ini ada alternatif lain bagi penulis agar bukunya bisa tetap terpajang di toko buku yaitu melalui toko buku online Gramedia.com.  Soal ini dijelaskan di sesi berikutnya. Di toko buku online ini tidak ada istilah retur. Buku penulis akan terus terpajang di sini sampai stoknya habis. Penulis juga bisa bekerja sama untuk membuat PO novel yang akan terbit dengan Gramedia.com.

Contoh PO yang sukses adalah Critical Eleven Ika Natassa yang terjual 300an buku hanya dalam 5 menit. Rahasia suksesnya adalah selain Ika Natassa memang sudah punya basic fans yang kuat, Ika juga aktif mempromosikan bukunya yang akan terbit sejak jauh-jauh hari. Bikin pembacanya penasaran dan nggak sabar ingin membeli.

Seusai mendapat informasi lika liku perjuangan buku di toko buku, Elex Media membagikan 6 hadiah untuk 6 twit live terbanyak. Alhamdulillah aku kebagian .



Sesi selanjutnya, Elex Media menjelaskan lagi tentang portal www.elexmedia.id yang bisa dimanfaatkan penulis untuk mempromosikan bukunya. Bisa juga untuk komunikasi penulis dan pembacanya. Buat umum juga boleh loh ikutan aktif di portal ini. Bakal ada poin yang bisa ditukarkan dengan hadiah buku buat yang aktif posting tulisan di sini. Ayooo ikutan daftar ^_^

Terakhir setelah makan siang lalu ngobrol-ngobrol dengan teman-teman penulis dan editor, kami foto bersama. Wajib deh ini ^_^


Seperti biasa. endingnya pasti foto bareng ^_^

Undangan yang datang tentu saja tidak pulang dengan tangan hampa. Ada goodie bag berisi buku-buku asyik terbitan Elex Media.

Suvenir untuk peserta gathering


Senin, 17 Agustus 2015

Dirgahayu Republik Indonesia ke-70 tahun

Waktu berjalan sangat cepat. Tak terasa sudah tanggal 17 Agustus 2015. Hari ke-22 dari tantangan #30HariMenulisNovel.

Sudah sampai di mana kemajuan penulisan naskah novelku? Ya ya ya ... aku masih kesulitan lepas dari belenggu writer's block. Oh ... sepertinya karena aku kurang keras berusaha dan tidak disiplin dengan deadline yang kubuat sendiri.

Tak apalah, karena hari ini hari istimewa. Hari bangsa Indonesia mengenang detik-detik proklamasi kemerdekaan Indonesia.

Bagaimana perayaan HUT RI di lingkungan tempat kamu tinggal? Semoga masih antusias mengisi dengan kegiatan penuh kegembiraan, sebagai rasa syukur telah 70 tahun dianugerahi kemerdekaan.

Semoga Indonesia semakin baik. Bersama-sama kita isi dengan berkarya sesuai keahlisn masing. Tanamkan rasa optimisme dan nasionalisme. Mari bersatu membangun negeri. Katanya saat ini Indonesia sedang dipenuhi rakyat usia peoduktif.

Hm, jadi ingat ... aku harus semangat menyelesaikan tulisaku.

Mari bersatu saling menghargai.

Ayo kerja!